Niat Puasa Ramadhan, Arab, Latin dan Terjemahan
MAGENTA -- Bulan suci Ramadhan segera menyapa kita. Puasa Ramadhan hukumnya wajib bagi kaum Muslimin.
Dalilnya terdapat dalam Surah Al Baqarah ayat 183. Artinya, "Wahai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa, sebagaimana diwajibkan atas orang–orang sebelum kamu agar kamu bertaqwa."
Dalam menunaikan ibadah puasa Ramadhan, niat memiliki kedudukan penting. Membaca niat puasa Ramadhan merupakan salah satu rukun puasa.
Tidak sah puasa seseorang jika ia tidak membaca niat. Niat puasa harus diperbarui umat Muslim setiap malam. Waktu membaca niat puasa dilakukan pada malam hari hingga sebelum sholat subuh.
Berikut ini niat puasa Ramadhan yang umumnya dibaca masyarakat Indonesia, dikutip dari laman nu.or.id.
Niat puasa Ramadhan
نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ أَدَاءِ فَرْضِ شَهْرِ رَمَضَانَ هذِهِ السَّنَةِ لِلهِ تَعَالَى
Nawaitu shauma ghadin ‘an ada’i fardhi syahri Ramadhana hadzihis sanati lillahi ta‘ala.
Artinya, “Aku berniat puasa esok hari demi menunaikan kewajiban bulan Ramadhan tahun ini karena Allah ta’ala.”
Lafal niat di atas dikutip dari Kitab Minhajut Thalibin dan Perukunan Melayu. Kata “Ramadhana” merupakan mudhaf ilaihi sehingga dibaca khafadh dengan tanda baca akhirnya berupa fathah. Sedangkan kata “sanati” diakhiri dengan tanda baca kasrah sebagai tanda khafadh atau tanda jarr dengan alasan lil mujawarah.
Baca juga:
Hanya Ada Tiga Jenderal Bintang Lima di Indonesia, Siapa Saja?
Lakukan Cara Ini Agar Si Kecil Siap Sambut Ramadhan
On This Day: Berdirinya Serikat Dagang Belanda VOC
Niat Sholat Tahajud Lengkap dengan Doa, Istighfar, dan Keistimewaannya