Perdalam Kerja Sama Alutsista Laut, Bakamla Jajal Performa Senjata Produksi PT Pindad
Kepala Bakamla RI Laksamana Madya TNI Irvansyah sedang menjajal senjata laras panjang buatan PT Pindad. Foto: PT Pindad
MAGENTA -- Badan Keamanan Laut Republik Indonesia (Bakamla RI) mengunjungi PT Pindad di Bandung, Rabu (22/10/2025). Bakamla ingin memperdalam terkait produk pertahanan, lini produksi, termasuk soal perawatan dan maintenance produk PT Pindad.
Dalam kesempatan tersebut, rombongan Bakamla mengunjungi fasilitas produksi ke Divisi Senjata dan Divisi Kendaraan Khusus, serta mencoba secara langsung performa senjata-senjata produksi PT Pindad.
Kepala Bakamla Laksamana Madya TNI Irvansyah mengatakan, kami sedang membangun Pos Pantau Bakamla yaitu National Maritime Surveillance System yang terintegrasi dari Sabang-Merauke. Oleh sebab itu, kami memang sedang mencari alutsista yang bisa digunakan.
Scroll untuk membaca
Scroll untuk membaca
"Kami merasa bersemangat dan bangga jika memang bisa menggunakan alutsista dari dalam negeri buatan PT Pindad. Mudah-mudahan kunjungan ini membawa pada ikatan yang lebih erat dan juga kerja sama yang bisa ditingkatkan,” kata Irvansyah.
Dalam sambutannya, Direktur Utama PT Pindad Sigit P Santosa memaparkan bagaimana perkembangan PT Pindad, produk unggulannya beserta lini produksinya. Ia mengatakan, bahwa selain senjata dan amunisi, dapat terjalin kerja sama dengan produk Pindad.
“Ini merupakan interaksi yang bagus terutama yang menyangkut alutsista kebutuhan laut. Bakamla sudah menggunakan senjata SM5 kal. 12,7 mm dan amunisinya, tentu saja kami ingin sekali meneruskan kerja sama untuk mendukung Bakamla," kata Sigit.
Sigit menambahkan, Pindad juga punya alat-alat anti-drone yang memiliki sistem interface, baik yang portable maupun mobile. Selain itu kami juga memiliki combat boat yang dilengkapi senjata 30 mm untuk patroli laut.
"Produk-produk PT Pindad juga sudah digunakan dan terpasang di kapal PT Pal untuk mendukung TNI AL. Harapan untuk kedepannya, kita bisa menjalin interaksi yang lebih dekat,” tutur Sigit.
