Khazanah

Kisah Seseorang Sedekah Sembunyi-Sembunyi, Namun tidak Tepat Sasaran

Ilustrasi sedekah. Foto: Republika/Tahta Aidilla
Ilustrasi sedekah. Foto: Republika/Tahta Aidilla

MAGENTA -- Nabi Muhammad SAW sudah mengajarkan umatnya untuk bersedekah secara sembunyi-sembunyi. Karena sedekah sembunyi-sembunyi itu memadamkan murka Rabb dan lebih baik dari sedekah secara terang-terangan.

Kali ini Magenta Today menurunkan tulisan tentang seseorang di zaman nabi Muhammad SAW yang bersedekah secara sembunyi-sembunyi, namun tidak tepat sasaran. Kisah ini dinukil dari buku Kisah-Kisah Nubuat dari Nabi SAW oleh Umar Sulaiman Abdullah Al-Asyqar.

Alkisah, pada suatu malam ada seseorang pergi meninggalkan rumahnya untuk mencari orang yang akan ia beri sedekah. Kemudian, ia menemukan seseorang yang dikiranya fakir. Tanpa pikir panjang lagi, ia menyerahkan uang untuk disedekahkan kepada orang itu.

Scroll untuk membaca

Scroll untuk membaca

Rupanya orang yang diberi sedekah itu adalah seorang pencuri. Pada pagi harinya orang-orang ramai membicarakan kejadian sesorang yang bersedekah kepada seorang pencuri. Dan, berita itupun terdengar juga oleh orang yang bersedekah.

BACA JUGA: Apa Hukum Sholat Jumat di Jalan Raya?

Kejadian itu membuat orang yang bersedekah bersedih, karena telah bersedekah kepada seorang pencuri. Kemudian ia mengungkapkan rasa sedih dan pilunya dengan kata-kata, "Ya Allah! Bagi-Mu segala puji atas (sedekah yang aku berikan kepada seorang pencuri."

Khawatir sedekahnya lenyap berhamburan dan tidak sampai di sisi Rabbnya, ia bertekad untuk kembali bersedekah pada malam berikutnya.

Pada malam berikutnya, ia keluar rumah lagi setelah malam mulai gelap. Ia menyerahkan sedekah ke tangan seorang wanita yang ia kira wanita fakir.

Ternyata wanita tersebut seorang pelacur. Si wanita pelacur ini juga bercerita seperti halnya si pencuri sebelumnya.

Sampai akhirnya berita ini menyebar luas, hingga terdengar orang yang bersedekah. Hal itu membuatnya merasa aneh dan sedih. la pun mengucapkan kata-kata serupa seperti yang ia ucapkan kemarin. "Ya Allah! Bagi-Mu segala puji atas (sedekah yang aku berikan kepada) seorang wanita pelacur."

BACA JUGA: Ketika Hadits Lalat Tercelup di Minuman Dibilang Palsu